Pelatih - Pelatih Ini Bisa Mengisi Kursi Pelatih Timnas Italia

Kapten Timnas Italia Gianluigi Buffon Menangis Karena Italia Gagal Ke Piala Dunia (Sumber: Goal.com)

Italia secara mengejutkan gagal tampil di Piala Dunia 2018. Tidak ikut sertanya Italia ini menjadi yang pertama sejak tahun 1958. Italia harus mengubur mimpinya tampil di Rusia setelah ditaklukan di leg pertama oleh Swedia dengan skor 1 - 0 dan hanya bisa bermain seri di leg kedua.

Kegagalan ini tentunya membuat sang pelatih Giampieiro Ventura menjadi sasaran kemarahan para penggemar tim berjuluk Gli Azzuri ini. Akibat dari hal itu, banyak orang yang meminta untuk Ventura mundur atau FIGC memecatnya.

Jika Ventura akhirnya benar - benar dipecat, kami memberikan siapa saja yang pantas untuk menggantikannya. Siapakah yang pantas ? Mari simak di bawah ini.

1. Carlo Ancelloti

Carlo Ancelloti (Sumber : espnfc.com)

Karier Terakhir : Bayern Munchen (2016 - 2017)

Ancelloti sangat diinginkan oleh banyak orang untuk mengisi kursi pelatih Timnas Italia. Tentu saja dilihat dari track recordnya tidak ada yang meragukan kapasitasnya sebagai pelatih. Berbagai gelar telah ia menangkan. Bahkan ia telah memenangkan 4 dari 5 liga top Eropa.

Tentu, sangat pantas jika Ancelloti menjadi pelatih Timnas Italia. Apalagi dia adalah orang asli Italia dan mungkin FIGC bisa mencoba Ancelloti untuk menjadi pelatih negara pertama sepanjang kariernya

Gelar :

3 x Liga Champion (AC Milan, Real Madrid)

1 x Liga Inggris (Chelsea)

1 x Liga Prancis (Paris Saint Germain)

1 x Liga Jerman (Bayern Munchen)

1 x Liga Italia (AC Milan)

1 x Piala FA (Chelsea)

1 x Copa Del Rey (Real Madrid)

1 x Piala Italia (AC Milan)

1 x Piala Super Italia (AC Milan)

1 x Piala Super Inggris (Chelsea)

2 x Piala Super Jerman (Bayern Munchen)

3 x UEFA Super Cup (AC Milan, Real Madrid)

2 x Piala Dunia Antar Klub (AC Milan, Real Madrid)

2. Roberto Mancini

Roberto Mancini (Sumber : metro.co.uk)

Karier Terakhir : Zenit Saint Petersburg (Juli 2017 - Sekarang)

 

Roberto Mancini bisa dijadikan alternatif jika Ancelloti tidak ingin melatih Italia. Pelatih yang saat ini sedang melatih klub Rusia Zenit Saint Petersburg ini bisa juga diajukan sebagai pelatih timnas Italia. Karier kepelatihannya pun cukup mentereng. Terutama, saat melatih Manchester City dimana ia berhasil meraih gelar di menit - menit akhir pertandingan akhir musim

Gelar :

1 x Liga Inggris (Manchester City)

3 x Liga Italia (Inter Milan)

1 x Piala FA (Manchester City)

4 x Piala Italia (Inter Milan, Lazio, Fiorentina)

1 x Piala Turki (Galatasaray)

2 x Piala Super Italia (Inter Milan)

1 x Piala Super Inggris (Inter Milan)

3. Luis Enrique

Luis Enrique (Sumber : 90min.com)

Karier Terakhir: Barcelona (2014 - 2017)

FIGC selaku asosiasi sepakbola Italia bisa "berjudi" dengan mengontrak mantan pelatih Barcelona Luis Enrique. Meski prestasinya cukup mentereng di Barcelona dengan membawa treble untuk kedua kalinya ke Camp Nou, namun ada catatan dimana Enrique yang pernah melatih klub asal Italia yaitu AS Roma ia bisa dibilang gagal.

Tercatat, dilansir dari transfermrkt.com, Enrique hanya meraih 57 poin dengan rincian 16 kemenangan 9 seri dan 16 kekalahan.

Gelar : 

3 x Liga Spanyol (Barcelona)

3 x Copa Del Rey (Barcelona)

1 x Piala Super Spanyol (Barcelona)

1 x Liga Champion (Barcelona)

1 x Piala Super Eropa (Barcelona)

1 x Piala Dunia Antar Club (Barcelona)

4. Massimiliano Allegri

Massimiliano Allegri (Sumber : thesun.co.uk)

Karier Terakhir : Juventus (2014 - Sekarang)

Jika Allegri berhasrat untuk menjadi pelatih Timnas Italia, maka Ancelloti akan memiliki saingan yang berat. Sebab, saat ini Allegri menjadi pelatih top dari Italia dimana ia terus menerus membawa Juventus menjaga gelar liga. 

Tak hanya itu, ia pun juga telah membawa Juve dua kali ke final Liga Champion meski akhirnya kalah. Allegri pun dinilai cocok untuk menjadi pelatih Timnas Italia

Gelar :

4 x Liga Italia (AC Milan, Juventus)

3 x Piala Italia (Juventus)

2 x Piala Super Italia (AC Milan, Juventus)

Sumber :

www.goal.com

www.transfermrkt.com